Kedua ialah Diah Rahmalita, seorang tokoh wirausahawan di bidang ketelitian yang sukses menjalankan pencahanan bisnisnya. Ia memanfaatkan petak dan kaca bekas serta beling-beling yang ada pada rumah & menyulapnya serupa kerajinan yang sangat indah. Ternyata atas bahan-bahan yang sudah gak terpakai juga, jika dijadikan sebagai makalah seni, siap mendapatkan moral jutaan rupiah. Ketika menghasilkan kerajinan tangan tersebut, ia bingung pantas memasarkannya kemana, hingga ia hanya menunjuk kerajinan-kerajinan itu sebagai kumpulan pribadi. Namun, setelah dilirik oleh Permerintahan sebuah negara Daerah, walhasil kerajinan tangan ini sanggup menjadi kurang lebih yang bernilai jual utama. Kerajinan tangan yang dibuatnya adalah decoupage, yaitu seni menempelkan kertas tisu dan diwarnai mempergunakan cat.
Ketiga adalah Made Sutamaya yang merupakan pengusaha kerajinan beserta omset merebut 300 juta per kamar. Karena keilmuan yang dimilikinya, berangkat mulai pengalaman kerjanya, ia siap membuat kesungguhan tangan yang memiliki nilai jual tinggi mulai sampah-sampah tempat yang menimbun di pantai. https://ruangbisnis.co.id/simak-kisah-naomi-tokoh-wirausahawan-di-bidang-kerajinan-yang-sukses/ kayu tersebut dijadikan sebagai design interior yang sangat memukau dan subur. Bahkan, dirinya mampu mengikuti para pengusaha kerajinan yang lainnya yang sudah berkarier terlebih lewat. Ia memulai bisnis di tahun 2003 dan kemampuannya dalam menghasilkan kerajinan tangan berawal mulai pekerjaannya di suatu kongsi.
Keempat ialah Nur Handiyah J Tabuga, seorang wirausahawan kerajinan yang membuat kesungguhan tangan daripada sampah tengkuyung. Sebenarnya, tumpuan awalnya mengetuai usaha ini yaitu untuk mengurangi banyak sampah kulit kerang yang terdapat di pantai. Namun, ternyata hal itu menjadi kesungguhan yang bernilai jual semampai. Ia bisa mendapatkan margin jutaan yen dari ketelitian yang dibuatnya.
Itulah beberapa tokoh wirausahawan di sisi kerajinan yang sukses menunaikan bisnis. Bahwa ingin mengasaskan bisnis kesungguhan tangan, oleh karena itu bisa dengan memanfaatkan barang-barang bekas di sekitar.